Wakil Gubernur Kaltim H Seno Aji melantik DPP Forum Petani Kelapa Sawit Kaltim dan mengajak petani untuk bertransformasi menjadi modern demi peningkatan kesejahteraan masyarakat di wilayah IKN.
Arsad Ddin
19 Mei 2025Wakil Gubernur Kaltim H Seno Aji melantik DPP Forum Petani Kelapa Sawit Kaltim dan mengajak petani untuk bertransformasi menjadi modern demi peningkatan kesejahteraan masyarakat di wilayah IKN.
Arsad Ddin
19 Mei 2025Samarinda, HAISAWIT – Dewan Pengurus Pusat Forum Petani Kelapa Sawit (DPP FPKS) Kalimantan Timur resmi dilantik oleh Wakil Gubernur Kaltim H Seno Aji di ruang Ruhui Rahayu, Kantor Gubernur Kaltim, Sabtu (17/5/2025).
Dalam sambutannya, Seno Aji mengingatkan bahwa tugas pengurus pusat FPKS bukan hanya mengurusi petani di Kaltim, tetapi juga harus memperhatikan nasib petani sawit di seluruh Indonesia.
“Kalau sudah pengurus pusat, maka harus mengurusi semua petani Kelapa sawit di Kaltim, bahkan di seluruh Indonesia,” ujarnya.
Kaltim sendiri memiliki luas perkebunan sawit sekitar 1,4 juta hektare. Dari jumlah tersebut, sekitar 20 persen merupakan hasil dari petani rakyat atau plasma. Menurut Seno, sektor sawit menjadi salah satu pilar utama dalam menopang perekonomian daerah.
“Perkebunan sawit ikut menopang perekonomian Kaltim, yang tentu saja berpengaruh dengan kesejahteraan masyarakat,” kata Seno Aji.
Wagub Seno menambahkan bahwa kemajuan sektor sawit berimbas positif pada penurunan angka kemiskinan dan pengangguran di daerah tersebut.
Mendorong petani sawit agar lebih maju dan modern menjadi pesan penting dari Wagub. Ia berharap para petani dapat menggunakan alat-alat modern untuk menunjang aktivitas di kebun sehingga lebih efisien dalam penggunaan tenaga, waktu, dan biaya.
“Kita ingin petani kelapa sawit ini menjadi petani modern, dengan memiliki alat-alat modern untuk operasional mereka di kebun,” jelasnya.
Lebih jauh, Seno membayangkan sosok petani sawit profesional yang mampu mengelola kebun dengan baik, sehingga hasil produksi meningkat dan kesejahteraan para pekerja di kebun turut terangkat.
“Kita ingin petani kelapa sawit jadi petani berdasi, yang bisa mendapatkan hasil terbaik dan meningkatkan kesejahteraan pegawai-pegawainya,” ujarnya.
Transformasi sawit demi kesejahteraan menjadi tema utama pelantikan ini. Wagub menegaskan bahwa peran petani sawit yang modern dan profesional akan memberikan kontribusi positif bagi pemerintah dan masyarakat Kaltim.
Pelantikan DPP FPKS Kaltim dihadiri tokoh masyarakat seperti Kasmidi Bulang, Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan Kaltim Taufiq Kurrahman, Ketua PW NU Kaltim Fauzi A Bahtar, dan Wakil Ketua Gapki Kaltim Bambang Suherman.
Dengan posisi strategis Kaltim sebagai wilayah IKN dan besarnya kontribusi sawit terhadap perekonomian, penguatan peran petani sawit diharapkan menjadi kunci penggerak pembangunan yang berkelanjutan di provinsi ini.***