Ketapang - Bupati Ketapang, Martin Rantan, memperkenalkan inisiatif pengembangan tanaman sawit sebagai bagian dari strategi pemerintah untuk menarik investasi pembangunan pabrik sawit di daerah tersebut. Dalam acara Ramah Tamah bersama masyarakat Desa Sidahari, Kecamatan Jelai Hulu, Bupati menyampaikan ajakannya.

"Saya sudah mengundang investor untuk membangun pabrik sawit, salah satunya di Kecamatan Laur yang direncanakan akan dibangun tahun ini," ungkap Bupati melalui rilis yang disampaikan oleh Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Pemkab Ketapang pada Senin (29/4/2024). Selain itu, pembangunan pabrik sawit juga direncanakan untuk dilakukan di Kecamatan Tumbang Titi, Kecamatan Marau, dan di Pesaguan Kecamatan Matan Hilir Selatan. Bupati menekankan pentingnya keberadaan pabrik sawit di berbagai daerah untuk memfasilitasi penjualan hasil sawit masyarakat secara langsung kepada perusahaan pengolahan.

Lebih lanjut, Bupati menjelaskan bahwa di Ketapang, masyarakat diberikan izin untuk menanam sawit di hutan produksi, sementara perusahaan tidak diizinkan membangun di dalam hutan produksi. "Masyarakat yang tinggal di daerah seperti Lamboy, Kusik Pakit, Pasir Mayang Benatu, dan sebagainya telah lama berada di sana, sehingga perlu diberikan jalan keluar berupa lapangan kerja agar mereka dapat hidup layak," katanya seperti yang dilansir oleh InfoSAWIT dari Antara pada Selasa (30/4/2024).

Oleh karena itu, Bupati mengajak masyarakat untuk secara aktif terlibat dalam penanaman sawit. Beliau melihat masa depan minyak kelapa sawit tidak hanya berguna sebagai biodiesel, tetapi juga sebagai bahan bakar pesawat dan kebutuhan energi lainnya. Upaya ini diharapkan tidak hanya akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi lokal, tetapi juga akan memberikan kontribusi positif pada pengembangan energi terbarukan dan berkelanjutan.

Sumber : infosawit.com