100 Produk UKMK Sawit Dari UKMK Terpilih Tampil di IFBC 2025 Balikpapan, BPDP Kenalkan Ragam Inovasi Sawit Kepada Pelaku Usaha dan Investor Lokal

Sejumlah peluang usaha dipamerkan dalam kegiatan ini, mencakup sektor kuliner, kecantikan, otomotif, dan ritel. Pameran ini sekaligus menjadi ruang kolaborasi antara pelaku usaha, investor, dan lembaga pendukung UMKM.

BERITA

HLS Redaksi

25 Juni 2025
Bagikan :

Balikpapan, HAISAWIT – Pameran Info Franchise & Business Concept (IFBC) 2025 yang berlangsung pada 20–22 Juni 2025 di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC) Dome, berjalan sukses dan menarik perhatian pelaku usaha.

Sejumlah peluang usaha dipamerkan dalam kegiatan ini, mencakup sektor kuliner, kecantikan, otomotif, dan ritel. Pameran ini sekaligus menjadi ruang kolaborasi antara pelaku usaha, investor, dan lembaga pendukung UMKM.

Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP) turut ambil bagian dalam pameran tersebut dengan menghadirkan produk-produk unggulan dari pelaku UKMK sawit.

Produk yang dipamerkan BPDP merupakan bagian dari Katalog 100 Produk UKMK Kelapa Sawit edisi kedua. Katalog ini menampilkan hasil inovasi UMKM dan koperasi petani sawit dari berbagai daerah.

Kadiv Kerja Sama Kemasyarakatan dan UMKM BPDP, Helmi Muhansyah, menyampaikan bahwa keikutsertaan BPDP dalam pameran ini menjadi langkah strategis dalam memperkenalkan produk UKMK sawit kepada pelaku usaha dan mitra potensial.

"BPDP siap berkolaborasi untuk terus meningkatkan daya jual dan keberlanjutan UKM Sawit, hal ini juga didukung dengan BPDP telah meluncurkan katalog," ujar Helmi, Jumat (20/06/2025).

Ia menambahkan bahwa keterlibatan BPDP dalam ajang IFBC 2025 ditujukan untuk membuka ruang temu bisnis antara UKMK sawit dan mitra strategis yang relevan dengan pengembangan usaha ke depan.

"Harapannya hadirnya BPDP dalam event IFBC dapat membawa berbagai UKM yang telah dibina oleh BPDP bertemu dengan para Mitra strategis untuk pengembangan yang lebih besar," tambahnya.

Produk turunan sawit yang dipamerkan antara lain meliputi pangan, perawatan tubuh, wastra, pupuk organik, hingga kriya dari limbah sawit. Semua produk tersebut merupakan hasil pembinaan yang berlangsung sejak tahun 2023.


Direktur Utama BPDP, Eddy Abdurachman, menekankan pentingnya transformasi produk sawit menjadi barang bernilai tambah melalui pendekatan inovatif dan berkelanjutan.

“BPDP mendorong tumbuhnya UKMK sawit yang tidak hanya fokus pada produksi, tetapi juga inovatif dalam memanfaatkan turunan dan limbah kelapa sawit menjadi produk bernilai tambah, ramah lingkungan, dan berdaya saing," katanya.

Katalog 100 Produk UKMK Sawit edisi kedua merupakan lanjutan dari katalog sebelumnya yang dirilis pada tahun 2023. Dalam edisi terbaru ini, BPDP mencatat peningkatan jumlah pelaku UKMK sawit binaan yang signifikan pada tahun 2024 dan 2025.

IFBC 2025 Balikpapan menghadirkan rangkaian seminar bisnis dan diskusi interaktif yang membahas strategi investasi di sektor F&B, peluang wirausaha purnabakti, serta pengembangan jiwa kewirausahaan generasi muda di era digital.

Bagikan :

Artikel Lainnya