(Foto: instiperjogja.ac.id)

Yogyakarta, HAISAWIT - Maazya Cyfriano Protrefy Sidabutar, mahasiswa Program Studi Agroteknologi angkatan 2023, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Stiper (INSTIPER), berhasil meraih Juara 1 Putra Duta UKMK Sawit 2025. Gelar tersebut diperoleh setelah melewati serangkaian tahapan seleksi hingga mencapai babak grand final pada Selasa (18/02/2025).

Diketahui proses seleksi Duta UKMK Sawit 2025 telah diawali dengan tahap administrasi, dilanjutkan dengan tes wawancara, dan diakhiri dengan kegiatan youth camp selama satu minggu di Banten. Maazya menjadi salah satu peserta yang berhasil melalui seluruh tahapan tersebut hingga keluar sebagai pemenang.

Duta UKMK Sawit 2025 merupakan program yang diinisiasi oleh Politeknik LPP Yogyakarta bekerja sama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit. Program ini melibatkan peserta dari berbagai daerah dengan tujuan mengedukasi dan meningkatkan pemahaman tentang industri sawit.

Maazya berasal dari Deli, Sumatra Utara. Ia lahir dari keluarga pendidik, di mana kedua orang tuanya berprofesi sebagai guru sekolah dasar. Meskipun tidak memiliki latar belakang keluarga petani sawit, ketertarikannya terhadap industri ini telah tumbuh sejak lama.

“Dari saya sekolah saya sudah tertarik di bidang pertanian, karena menurut saya bidang pertanian tidak akan ada matinya, walaupun dunia berkembang sektor pertanian tidak akan bisa digantikan dan pertanian sangat bermanfaat bagi manusia” pungkas Maazya, dikutip laman resmi INSTIPER, Selasa (04/03/2025).

Sebelum menempuh pendidikan di INSTIPER, Maazya telah memiliki minat yang besar dalam bidang pertanian. Hal ini yang kemudian mendorongnya untuk memilih jurusan Agroteknologi dengan minat studi Sarjana Perkebunan Kelapa Sawit (SPKS).

Selama mengikuti UKMK Palm Oil Youth Camp, Maazya dan peserta lainnya mendapatkan berbagai materi serta pelatihan seputar industri kelapa sawit. Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang perkebunan dan pengelolaan sawit.

Kemenangan Maazya di ajang Duta UKMK Sawit 2025 menunjukkan bahwa industri kelapa sawit memiliki daya tarik tersendiri bagi generasi muda. Melalui program ini, peserta diharapkan dapat menjadi agen edukasi yang menyampaikan informasi seputar industri sawit kepada masyarakat luas.

Duta UKMK Sawit 2025 menjadi salah satu ajang yang memberikan ruang bagi mahasiswa dan generasi muda untuk mengenal lebih dalam tentang industri kelapa sawit. Program ini juga membuka peluang bagi peserta untuk terlibat dalam berbagai kegiatan edukasi dan sosialisasi terkait sektor perkebunan.***