Pj. Bupati Bangka Dorong Perusahaan Sawit Berkontribusi bagi Masyarakat Lokal

RAD-KSB 2024-2029 resmi ditetapkan, Pj. Bupati Bangka ajak perusahaan sawit dan kelompok tani beri dampak positif bagi masyarakat

BERITA

Arsad Ddin

25 Desember 2024
Bagikan :


(Foto: bangka.go.id)

Bangka, HAISAWIT – Pj. Bupati Bangka, M. Haris AR AP MH, mengimbau perusahaan kelapa sawit dan kelompok tani untuk lebih aktif memberikan kontribusi kepada masyarakat.

Ajakan ini disampaikan dalam acara penetapan dokumen Rencana Aksi Daerah Kelapa Sawit Berkelanjutan (RAD-KSB) Kabupaten Bangka Tahun 2024-2029, Selasa (24/12/2024), di Ruang Pertemuan Parai Tenggiri.

Dilihat bangka.go.id, Rabu (25/12/2024), M. Haris menegaskan pentingnya sinergi antara perusahaan sawit, kelompok tani, dan masyarakat dalam memajukan perekonomian daerah.

"Saya ingin menyampaikan kepada semua teman-teman Perusahaan Sawit juga kelompok tani dan masyarakat yang mempunyai perkebunan Sawit mari kita juga berikan kontribusi kepada masyarakat," ujarnya, seperti dilihat laman resmi Pemkab Bangka, bangka.go.id, Rabu (22/12/2024).

Haris menambahkan bahwa kontribusi dari sektor sawit sangat diperlukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.

Dalam kesempatan itu, ia juga mengungkapkan bahwa Pemerintah Daerah kerap menerima laporan dari masyarakat terkait minimnya peran perusahaan dalam mendukung lingkungan sekitar.

"Saya tidak menyalahkan siapapun, karena ada hak mereka di sana. Kami banyak dapat laporan bahwa mereka hanya nonton saja," katanya.

Pj. Bupati Bangka juga memberikan apresiasi kepada tim penyusun RAD-KSB yang telah bekerja keras untuk mewujudkan dokumen penting ini.

"Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak, terutama tim penyusunan," tuturnya.

Dokumen RAD-KSB ini akan menjadi acuan strategis dalam pengelolaan kebun kelapa sawit di Kabupaten Bangka hingga 2029. Hal ini diharapkan dapat mendorong terciptanya sistem yang berkelanjutan dan inklusif di sektor kelapa sawit.

Acara ditutup dengan penandatanganan dokumen RAD-KSB oleh M. Haris AR AP MH, disaksikan para tamu undangan yang hadir. Penetapan ini menjadi tonggak baru dalam pengelolaan sawit yang ramah lingkungan dan bermanfaat bagi masyarakat lokal.***


Bagikan :

Artikel Lainnya