Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh kegiatan di Makassar pada bulan Agustus tahun 2022 lalu, Asosiasi yang diakomodir bersama BPDP (sebelumnya bernama BPDPKS).
HLS Redaksi
23 Maret 2025Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh kegiatan di Makassar pada bulan Agustus tahun 2022 lalu, Asosiasi yang diakomodir bersama BPDP (sebelumnya bernama BPDPKS).
HLS Redaksi
23 Maret 2025Lampung, HAISAWIT - Asosiasi Samade berkolaborasi dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) dan Politeknik Negeri Lampung menggelar Workshop Yes Palm Oil Inside! Produk UKMK yang Sustainable di Lampung.
CEO CV Rumah Tamadun sekaligus Ketua pelaksana Workshop Hendra Dermawan, S.pd., M.M menyampaikan terimakasih kepada Badan Pengelola Dana Perkebunan yang telah memberikan dukungan penuh, sehingga kegiatan bisa terlaksana dengan sukses.
"Tidak lupa pula ucapan terimakasih kepada Asosiasi Sawitku Masa Depanku dan CV Rumah Tamadun yang telah menjadi pelaksana, sehingga kegiatan workshop ini berlangsung dengan lancar," ucapnya, Kamis (20/3/2025).
"Serta kepada pihak Politeknik Negeri Lampung yang telah bersedia menjadi tuan Rumah kegiatan workshop," sambung dia.
Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh kegiatan di Makassar pada bulan Agustus tahun 2022 lalu, Asosiasi yang diakomodir bersama BPDP (sebelumnya bernama BPDPKS).
Ia selaku deklarator memasukkan ingredient minyak kelapa sawit di produk UMKM atau UKMK karena menurutnya banyak produk UKMK yang menggunakan Minyak Kelapa Sawit tanpa menyebutkannya ke dalam ingredient, namun yang disebut adalah minyak nabati.
Sedangkan Minyak nabati itu penyebutan untuk minyak yang lain seperti Minyak bunga matahari, dll. Hal itu berarti adanya ketidakjujuran dalam penyebutan komposisi produk.
Padahal Indonesia adalah negara dengan penghasilan Minyak nabati kelapa sawit terbesar.
"Deklarasi itu harus membumi kami sampaikan ke Provinsi Lampung. Karena kampanye mengenai kelapa sawit merusak lingkungan adalah hoax. Sasaran kegiatan ini atau outputnya adalah peserta UMKM nantinya harus memasukkan minyak kelapa sawit ke dalam ingredient produknya, bukan lagi menggunakan kata Minyak Nabati," urainya.
Agustus tahun 2024, ia mengaku diundang ke Washington DC bersama GPPI-Indoensian Plantation Company Associations, mengkampanyekan kebaikan sawit kepada dunia.
Produk minyak kelapa sawit dalam hitungan menit habis terjual dan menjadi peminat terbanyak dibandingkan minyak nabati yang lain.
Artinya, minyak kelapa sawit yang dihasilkan Indonesia tidak kalah bagusnya dibandingkan dengan produk luar negeri.
"Untuk itu kita semua jangan takut untuk menyebutkan minyak kelapa sawit sebagai komposisi produk kita, karena Sawit Indonesia adalah sawit yang Sustainable," ucapnya.
Untuk peserta yang terdiri dari pelaku UMKM di wilayah Provinsi Lampung, Dosen dan mahasiswa Politeknik Negeri Lampung dia berharap bisa mengambil manfaat dari kegiatan ini.
Ketua Umum DPP Asosiasi Samade diwakili Suroso (Wakil Ketua Umum DPP Samade) menyebut jika kolaborasi yang baik di bulan baik ini harus ditingkatkan demi kebaikan UKMK di Lampung khususnya. "Terimakasih BPDP," katanya.
Direktur Politeknik Negeri Lampung Prof. Dr. Ir. Sarono, M.Si turut mengucapkan terimakasih BPDP dan Asosiasi Samade yang sudah menunjuk Polinela dalam kegiatan Yes Palm Oil Inside!. "Polinela senantiasa membuka diri demi kemajuan negeri," ujarnya.
Direktur Utama Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) yang diwakili Kepala Divisi UKMK BPDP juga mengatakan jika Indonesia sebagai produsen sawit terbesar dunia tidak terlepas dari sektor sawit yang menopang pendapatan negara.
"Mari seluruh UKMK bantu kami dalam upaya promosi sawit baik dan menolak seluruh bentuk black campaign terhadap kelapa sawit," ajaknya.
Kepala Kantor Wilayah Dirjen Perbendaharaan Provinsi Lampung Muhammad Doddy Fahrudin menilai kegiatan seperti ini sangat baik untuk dilakukan secara berkelanjutan demi kemajuan UKMK Lampung.
Gubernur Lampung melalui Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Ir. Zainal Abidin, M.T turut mengajak semua stakeholder memajukan UKMK dilingkungan Provinsi Lampung serta mendukung penuh kegiatan yg diadakan oleh Samade, BPDP, dan Polinela ini.