Perserta Palm OIl Camp 2025 yang Diselenggarakan Fakultas Petanian Univ, Jenderal Soedirman kerja sama dengan BPDP. (Dok. Unsoed)

Purwokerto, HAISAWIT - Amalia Frida Kholidah dan Alif Ardandi, mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED), resmi terpilih sebagai Duta UKMK Sawit 2025. Keduanya terpilih dalam ajang Palm Oil Camp 2025 yang digelar di Baturaden, Purwokerto, pada 16-20 Februari 2025.

Palm Oil Camp 2025 merupakan hasil kolaborasi antara Fakultas Pertanian UNSOED dan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP). Acara ini diikuti oleh mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia

Dikutip laman BPDP, Senin (03/03/2025), kegiatan ini mencakup berbagai sesi seperti workshop, diskusi tematik, serta pelatihan komunikasi. Peserta juga mendapat materi mengenai pengolahan limbah sawit agar memiliki nilai ekonomi.

“Selain itu, peserta juga mendapatkan pelatihan komunikasi, public speaking, dan personal branding untuk mempersiapkan mereka menjadi agen komunikasi yang efektif mengenai sawit berkelanjutan,” terang Khavid Faozi.

Pemilihan Duta UKMK Sawit 2025 menjadi salah satu puncak acara. Setelah melalui tahapan seleksi, Amalia dan Alif dari UNSOED berhasil meraih gelar tersebut. Keduanya dinilai memiliki wawasan tentang industri sawit serta keterampilan komunikasi yang baik.

“Sebagai runner-up, Talitha Astagina Artanti dan Rifa Arisandy Maulana dari UNSOED meraih posisi pertama, sementara Zelda Lindiarty dan Rifan Nuriansah dari UNSOED dan Universitas Siliwangi masing-masing terpilih sebagai runner-up kedua,” ungkap Khavid Faozi.

Para mahasiswa yang terpilih diharapkan dapat menyebarkan informasi berbasis data mengenai industri kelapa sawit. Mereka juga akan berperan dalam mengedukasi masyarakat mengenai sawit berkelanjutan.

“Dengan terpilihnya Duta UKMK Sawit 2025, diharapkan mahasiswa dapat berperan aktif dalam menyebarkan informasi yang benar mengenai industri kelapa sawit dan menjadi penghubung antara akademisi, masyarakat, dan industri,” kata Helmi.

Palm Oil Camp 2025 menjadi bagian dari upaya untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap industri kelapa sawit. Melalui kegiatan ini, peserta mendapatkan pengalaman serta wawasan baru yang berkaitan dengan sektor perkebunan sawit.***