Ratusan Praktisi Perkebunan Hadiri TPOMI 2024 di Bandung

Lebih dari 600 praktisi dari dalam dan luar negeri berkumpul di Bandung untuk menghadiri TPOMI 2024, membahas inovasi teknologi dan pengembangan SDM di industri kelapa sawit

BERITA

HLS Redaksi

19 Juli 2024
Bagikan :

Bandung, HAISAWIT – Media Perkebunan bekerja sama dengan Perkumpulan Profesi Praktisi Profesional Perkebunan Indonesia (P3PI) menggelar acara Technology & Talent Palm Oil Mill Indonesia (TPOMI) 2024 di Bandung pada, Jumat (18/7/2024) dan, Sabtu (19/7/2024).

Acara ini berfokus pada pembahasan terobosan baru terkait implementasi teknologi pabrik kelapa sawit dan pemanfaatan biomassa untuk meningkatkan produksi minyak kelapa sawit, biomassa, biodiesel, serta pemanfaatan limbah kelapa sawit.

Ketua Bidang Pabrik Kelapa Sawit P3PI, Ir. Posma Sinurat, MT, menekankan pentingnya acara ini untuk menghadapi berbagai tantangan dalam industri kelapa sawit.

"Topik kita kali ini adalah 'Pembaruan Teknologi dan SDM di Pabrik Kelapa Sawit,' yang sangat relevan dengan kondisi industri saat ini," ujar Posma dalam sambutannya yang dihadiri oleh peserta dari berbagai kalangan, termasuk HaiSawit Indonesia.

Selama dua hari, TPOMI 2024 menghadirkan narasumber profesional dalam dua sesi setiap harinya. Hari pertama membahas topik-topik seperti Teknologi SPOT (Steamless Palm Oil Technology), teknologi terbaru pengolahan pabrik kelapa sawit, "relaunching minyak sawit CPO (Inferior) dari 'Loyang' menjadi 'Emas'", dan peningkatan keberlanjutan pabrik kelapa sawit dengan teknologi terbaru dari Alfa Laval.

Selain itu, topik lain yang dibahas meliputi manajemen proyek pabrik kelapa sawit, keunggulan operasional pabrik, produk BioMicroGel untuk meningkatkan OER dan mengurangi kehilangan minyak, serta tantangan digitalisasi dalam industri kelapa sawit.

Pada hari kedua, topik yang dibahas mencakup manajemen perawatan pabrik kelapa sawit, kompetensi SDM, manajemen laboratorium yang efektif dan efisien, dan berbagai teknologi terbaru seperti AI dalam integrasi IoT POM ERP. Selain itu, peserta juga mendiskusikan pemanfaatan sawit untuk bioenergi, terobosan bensin sawit, dan strategi sukses menciptakan SDM kompetitif dan unggul di PMKS.

Acara ini dihadiri oleh lebih dari 600 peserta dari dalam dan luar negeri. TPOMI 2024 menjadi platform penting bagi para pelaku industri kelapa sawit untuk berbagi pengetahuan dan inovasi terbaru. Dengan penekanan pada teknologi dan pengembangan talenta, diharapkan industri ini dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi perekonomian nasional.

“Antusiasme para peserta sangat luar biasa, baik dari sesi materi, tanya jawab, maupun pembicara yang beberapa di antaranya berasal dari luar negeri dan Indonesia,” ucap Hendra Purba, panitia pelaksana TPOMI 2024.

Harapannya kegiatan ini menjadi ajang diskusi antara para peserta baik dari luar negeri maupun dalam negeri, serta menjadi usulan agar adanya standarisasi bagi asisten atau manajer pabrik untuk sertifikasi kompetensi.

Bagikan :

Artikel Lainnya