Program kemitraan antara petani sawit dan perusahaan tidak hanya membawa perubahan signifikan dalam pertumbuhan jumlah sapi, tetapi juga berdampak positif pada kesejahteraan petani
Novi
13 April 2024Program kemitraan antara petani sawit dan perusahaan tidak hanya membawa perubahan signifikan dalam pertumbuhan jumlah sapi, tetapi juga berdampak positif pada kesejahteraan petani
Novi
13 April 2024Kalimantan Selatan - Program kemitraan antara petani sawit dan perusahaan tidak hanya membawa perubahan signifikan dalam pertumbuhan jumlah sapi, tetapi juga berdampak positif pada kesejahteraan petani. Dalam sebuah kisah sukses di Desa Wonorejo, Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, program ini telah mengubah paradigma kemitraan dengan memperluas fokusnya ke sektor peternakan sapi. Dipimpin oleh Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), Sugino, 24 petani sawit plasma yang memiliki lahan sekitar 2 hektar per kepala keluarga, telah terlibat dalam program kemitraan dengan PT Buana Karya Bhakti sejak tahun 2021. Dalam kerangka program Sistem Integrasi Kelapa Sawit Sapi Berbasis Kemitraan Usaha Ternak Inti Plasma (Siska Ku Intip), Gapoktan menerima berbagai bantuan, termasuk peralatan dan bibit sapi.
Namun, kerjasama ini tidak berhenti pada pengadaan sapi dan fasilitasnya saja. Para petani juga diberi kesempatan untuk memanfaatkan lahan ladang sebagai tempat penggembalaan sapi. Selain itu, perusahaan juga memberikan bantuan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) dan pendampingan peternak, yang pada akhirnya berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat sekitar. Dengan program kemitraan ini, Gapoktan Tani Maju telah berhasil meningkatkan populasi sapi menjadi 254 ekor, dengan berbagai kategori seperti pejantan dewasa, pejantan muda, indukan, pedet, dan sapi berumur satu tahun.
Keberhasilan tidak hanya tercermin dalam pertumbuhan jumlah sapi, tetapi juga dalam penjualan sapi potong. Pada tahun 2022, misalnya, 24 ekor sapi Bali berhasil terjual dengan harga rata-rata Rp 16 juta per ekor, dengan permintaan tertinggi terjadi menjelang hari Idul Qurban. Kerjasama antara petani sawit dan perusahaan telah membawa berkah yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat lokal.
Sumber : infosawit.com