Bupati Kutim Dukung Langkah Gubernur Kaltim Kembangkan Investasi Sawit di KEK MBTK

Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman menyatakan dukungannya terhadap langkah Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud dalam pengembangan industri kelapa sawit di KEK MBTK.

BERITA

Arsad Ddin

7 April 2025
Bagikan :

Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman menyatakan dukungannya terhadap langkah Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud dalam pengembangan industri kelapa sawit di KEK MBTK (Foto: ig/ardiansyahsulaiman_)

Kutai Timur, HAISAWIT – Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman bertemu langsung dengan Gubernur Kalimantan Timur H Rudy Mas’ud saat acara open house Halal Bihalal Idulfitri di Gedung Lamin Etam Samarinda, Selasa (1/4/2025).

Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan dukungan atas langkah Gubernur Rudy mengembangkan Kawasan Ekonomi Khusus Maloy Batuta Trans Kalimantan (KEK MBTK) sebagai lokasi investasi industri kelapa sawit.

Gubernur Kaltim menilai lokasi KEK MBTK sangat strategis untuk pertumbuhan industri sawit.

Kaltim sendiri memiliki lahan sawit mencapai 1,4 juta hektare, menjadikannya salah satu wilayah dengan potensi kelapa sawit terbesar di Indonesia.

Pengembangan industri sawit di KEK MBTK ditujukan untuk menyerap produksi dari wilayah lain, seperti Kaltara dan Sulawesi.

Dalam pertemuan tersebut, Bupati Ardiansyah menyambut baik rencana dan arahan yang disampaikan oleh Gubernur Rudy Mas’ud.

“Alhamdulillah, tadi kita sudah bersilaturahmi dan berbincang-bincang dengan Pak Gubernur Rudy Mas’ud,” katanya, dikutip laman Pemprov Kaltim, Selasa (1/4/2025).

Ia juga menilai dukungan Gubernur terhadap investasi di Kutai Timur akan memberikan dampak signifikan bagi pembangunan daerah.

“Dan arahan beliau sangat bagus terkait dukungan dan pengembangan investasi di Kutai Timur, ini sangat luar biasa, dan kita siap mendukung upaya pengembangan investasi,” lanjutnya dalam kesempatan yang sama.

Tak hanya itu, Pemkab Kutai Timur juga menyatakan kesiapannya dalam mendukung agenda-agenda pembangunan lainnya di bawah koordinasi Pemerintah Provinsi Kaltim.

“Kita siap membantu untuk meningkatkan investasi,” ujar Ardiansyah menegaskan kembali.

Pengembangan KEK MBTK merupakan bagian dari misi Pemprov Kaltim untuk menjadikan daerah ini sebagai pusat pertumbuhan ekonomi berbasis industri komoditas unggulan.

Langkah ini juga dinilai sebagai upaya optimalisasi aset daerah, serta membuka peluang lapangan kerja di sektor perkebunan dan industri pengolahan kelapa sawit.

Dengan memanfaatkan posisi strategis KEK MBTK yang berada di jalur laut perdagangan, ekspor produk kelapa sawit seperti minyak sawit mentah dan olein bisa lebih efisien dilakukan dari kawasan ini.***

Bagikan :

Artikel Lainnya