PTPN IV – PalmCo dan Politeknik LPP Yogyakarta Jalin Kerja Sama Beasiswa Sawit untuk Mahasiswa

PTPN IV – PalmCo jalin kerja sama dengan Politeknik LPP Yogyakarta dalam program beasiswa sawit bagi mahasiswa semester akhir. Kolaborasi ini menjadi bagian dari PalmCo Talent Pipeline yang menyiapkan SDM unggul untuk industri perkebunan.

BERITA

Arsad Ddin

20 April 2025
Bagikan :

Kolaborasi PalmCo dan Politeknik LPP buka peluang beasiswa dan karier di industri sawit. (Foto: Doc. Politeknik LPP)

Yogyakarta, HAISAWIT – PT Perkebunan Nusantara IV – PalmCo bekerja sama dengan Politeknik LPP Yogyakarta untuk memberikan beasiswa kepada mahasiswa yang tengah menempuh pendidikan di semester akhir.

Kerja sama ini menjadi bagian dari program PalmCo Talent Pipeline yang dirancang untuk mempersiapkan talenta muda menghadapi kebutuhan nyata di industri kelapa sawit.

Dilansir laman Politeknik LPP, Minggu (20/04/2025), salah satu bentuk kerja sama tersebut ialah program beasiswa bagi mahasiswa semester enam. Program ini terintegrasi dalam skema PalmCo Talent Pipeline.

Program PalmCo Talent Pipeline memberikan peluang bagi mahasiswa untuk mengikuti jalur karier di industri sawit. Mahasiswa yang terpilih akan menerima dukungan beasiswa serta pembinaan yang selaras dengan program Talent Scouting tahun 2026.

Kolaborasi ini melibatkan berbagai pihak. Di antaranya Direktur SDM dan TI PT Perkebunan Nusantara IV – PalmCo, Suhendri, serta Ketua Yayasan Pendidikan Perkebunan Yogyakarta, Sosiawan Hary Kustanto.

Direktur Utama PalmCo, Jatmiko Krisna Santoso, turut hadir dan menyampaikan pemaparan mengenai prospek lapangan kerja di sektor sawit.

Dalam paparannya, ia menyebut bahwa luas lahan kelola PalmCo mencapai 643.787 hektare. Skala tersebut membuka banyak peluang kerja bagi tenaga profesional muda.

PalmCo juga mengembangkan tiga Proyek Strategis Nasional, yakni hilirisasi pangan, peremajaan sawit rakyat, dan pengembangan energi terbarukan. Ketiganya memerlukan dukungan SDM yang terlatih.

Selain itu, PalmCo memiliki sistem pemantauan terintegrasi bernama PBC atau PalmCo Business Cockpit. Teknologi ini mendukung pengelolaan operasional di seluruh unit bisnis.

Pada sesi tanya jawab, mahasiswa menyinggung soal strategi energi dan peluang ekspor produk sawit. Pertanyaan itu dijawab dengan pemaparan mengenai pentingnya fleksibilitas bioenergi serta pemenuhan standar keberlanjutan.

Pertanyaan lainnya terkait potensi kerja sama PalmCo dengan perusahaan swasta. Perusahaan menyampaikan bahwa kemitraan dilakukan sesuai kebutuhan untuk menjangkau pasar produk turunan sawit.

Bagikan :

Artikel Lainnya